2 Orang Buronan Pembacok Pelajar Hingga Tewas Akhirnya Menyerahkan Diri ke Polisi

- 23 Juni 2024, 18:00 WIB
Ilustrasi Pembacokan/Pixabay
Ilustrasi Pembacokan/Pixabay /

JAMBIAN.ID - Dua dari lima orang yang masuk daftar pencarian orang (DPO) atau buronan kini menyerahkan diri ke polisi. Keduanya tersangka pembacokan pelajar hingga tewas. Hal ini diungkap Kapolres Cianjur AKBP Aszhari ke publik usai mereka menyerahkan diri.

"Kami minta lima orang DPO segera menyerahkan diri atau tetap dikejar petugas dan kami tetap ambil tindakan tegas terukur," kata Kapolres ke media usai menangkap 7 pelaku dari 12 orang tersangka pembacokan pelajar hingga tewas.

Ia mengatakan  sudah menyebar anggota untuk menangkap lima orang DPO lainnya yang sudah diketahui identitas-nya dan hingga saat ini dari 12 orang pelaku pembacokan 7 orang diantaranya sudah ditangkap.

Baca Juga: Satu orang Pria di Kota Jambi Kena Tikam Oleh Orang Tidak Dikenal, Polisi Buru Pelaku

Pihaknya juga meminta keluarga tidak menghalang-halangi penangkapan terhadap pelaku atau menyembunyikan keberadaan pelaku karena sanksi hukum akan diterapkan, sehingga pihaknya meminta pihak keluarga membantu petugas dengan menyerahkan para pelaku.

"Jangan sampai menghalang-halangi petugas yang hendak menangkap pelaku, apalagi sampai menyembunyikan pelaku karena sanksi hukum juga akan diterapkan," katanya.

Sebelumnya ungkap dia, pihaknya telah menangkap lima orang pelaku penyerangan terhadap siswa SMK di Cianjur atas nama Muhammad Rizki (16) yang meninggal dunia akibat luka bacokan di bagian punggung dan tangannya, Jumat (14/6).

Kelima orang pelaku ditangkap di rumahnya masing-masing setelah petugas mengembangkan kasusnya, sedangkan tujuh orang pelaku lainnya masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Baca Juga: Polisi Benarkan Penangkapan Musisi Inisial V Kasus Narkoba, Diduga Virgoun

"Kelima orang yang ditangkap berstatus pelajar SMK negeri di Cianjur, Rabu (19/6) mereka terlibat sebagai pelaku yang menyebabkan pelajar lainnya meninggal dunia dan satu orang lainnya mengalami luka berat," katanya.

Halaman:

Editor: Suwandi Wendy

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah