Guru Honorer Perjuangkan Nasib Perempuan, dari Parlemen Jalananan sampai DPRD Kabupaten Kerinci

- 11 Desember 2023, 21:32 WIB
Delvia Harisa S.PDi saat blusukan menerima masukan dari masyarakat.
Delvia Harisa S.PDi saat blusukan menerima masukan dari masyarakat. /Suwandi Wendy/

Kerinci, JAMBIAN.ID - Seorang guru honorer, satu-satunya perempuan dari Kerinci Hilir nomor urut 1 ingin memperjuangkan nasib perempuan dari kursi DPRD Kabupaten Kerinci. Delvia Harisa, S.Pdi telah melakukan gerakan perubahan dari 'parlemen jalanan' dan ingin menguatkan basis perjuangan melalui jalur wakil rakyat di gedung dewan.

Keinginan untuk duduk di kursi DPRD Kerinci, Daerah Pemilihan (Dapil) empat Kecamatan Batang Merangin, Danau Kerinci, Tanah Cogok dan Sitinjau Laut, bukan berasal darinya tetapi atas dorongan dari kelompok perempuan yang senasib seperjuangan.

"Saya awalnya tidak berpikir untuk maju DPRD Kerinci. Tapi karena induk-induk dan tokoh masyarakat mendorong agar maju. Maka Bismillah, saya maju untuk memperjuangkan nasib perempuan di dewan," kata Harisa saat bertemu Jambian.ID di Desa Muara Hemat Kecamatan Batang Merangin, Kerinci Senin 11 Desember 2023.

Baca Juga: Puncak Shopee 12.12 Birthday Sale Bertabur Promo Fantastis, Jangan Sampai Terlewat

Delvia Harisa S.Pdi yang maju menjadi caleg DPRD Kabupaten Kerinci sedang bertemu perempuan lansia di Desa Muara Hemat, Kecamatan Batang Merangin, Kerinci
Delvia Harisa S.Pdi yang maju menjadi caleg DPRD Kabupaten Kerinci sedang bertemu perempuan lansia di Desa Muara Hemat, Kecamatan Batang Merangin, Kerinci
Perempuan yang akrab disapa Risa mengatakan empat kecamatan dari wilayah Dapil-nya termasuk daerah yang dekat dengan PT Kerinci Merangin Hidro (KMH), perusahaan terbesar di Indonesia. Kondisi ini menguntungkan bagi para perempuan yang ingin menambah penghasilan di tinggkat keluarga.

Ia dulu berjuang agar pemuda kampungnya yang sudah tamat sekolah dan tidak memiliki biaya untuk kuliah masuk menjadi tenaga kerja di PLTA. Perjuangan Risa dulu dengan sistem parlemen jalanan sangat berhasil, tapi sekarang ia ingin berdampak secara luas melalui jalur DPRD Kerinci.

"Saya dulu berjuang, turun ke jalan (demo) memperjuangkan nasib pemuda di kampung, bisa bekerja. Parlemen jalanan itu ada dampaknya, tapi tidak luas. Berjuang dengan DPRD Kerinci tentu dampaknya semakin besar kepada masyarakat, khususnya perempuan," kata Risa caleg nomor urut 1 dari Partai Kebangkitan Nusantara (PKN).

Para perempuan di Desa Batang Merangin menyatakan mendukung Delvia Harisa,S.Pdi untuk berjuang di DPRD Kabupaten Kerinci
Para perempuan di Desa Batang Merangin menyatakan mendukung Delvia Harisa,S.Pdi untuk berjuang di DPRD Kabupaten Kerinci
Misinya sederhana, yakni ingin menguatkan ekonomi perempuan agar dapat memberikan penghasilan tambahan melalui gerakan UMKM, satu desa satu ambulans, gerakan kelompok tani perempuan (KTP), warga lokal kerja di perusahaan, beasiswa kuliah dan sekolah serta peningkatan infrastruktur jalan dalam desa.

Dengan misi itu, masyarakat umum, khususnya perempuan memiliki peluang untuk menguatkan perekonomian di tingkat keluarga dan mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik. Dia berharap lebih banyak perempuan bergabung untuk mengantarkan dirinya menjadi DPRD Kerinci periode 2024-2029.

"Saya perempuan satu-satunya yang maju di DPRD Kerinci untuk memperjuangkan nasib perempuan. Saya maju atas dorongan dari bawah, para perempuan yang kadang suaranya tidak didengar," tutup Harisa.

Halaman:

Editor: Suwandi Wendy


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah