Maklumat Rumpun Melayu se Sumatera: Bebaskan dan Hentikan Intimidasi Warga Rempang Galang

16 September 2023, 18:23 WIB
Bentrok Warga dan Tim Gabungan di Pulau Rempang, Galang Batam, Kepulauan Riau (Kepri) /Foto. Dok. BP BATAM

JAMBIAN.ID - Lembaga Adat Rumpun Melayu se Sumatera mengeluarkan maklumat, sebagai respon tindakan tidak adil yang diterima masyarakat melayu di Pulau Rempang dan Pulau Galang.

Maklumat harus dikeluarkan untuk menjaga keutuhan dan keadilan bagi seluruh warga Indonesia. Sehingga pengambilan keputusan maklumat pun melibatkan banyak pihak, Ketua Lembaga Adat Rumpun Melayu (LARM) Se-Sumatera, Hasan Basri Agus (HBA) didampingi Sekretaris Jenderal, Hatam Tafsir mengatakan maklumat berdasarkan pada pertimbangan penting, antara lain:

1. Maklumat Lembaga Adat Melayu Provinsi Kepulauan Riau Nomor 001/LAM-KEPRI/IX/2023 yang mencerminkan isu yang terkait dengan Masyarakat Melayu Rempang Galang.

2. Maklumat Lembaga Adat Melayu Riau Provinsi Riau Nomor M-441/LAMR/IX/2023 yang menyoroti peristiwa penting yang terjadi pada Masyarakat Melayu Pulau Rempang dan Pulau Galang.

Baca Juga: Kisah Tugirah, Tinggal Berdua dengan Anak ODGJ di Usia Senja, Sering Dipukul sampai Lebam

3. Pandangan, masukan, dan saran yang sangat berharga yang disampaikan oleh Dewan Pakar, Pengurus Lembaga Adat Rumpun Melayu se Sumatera, Ketua Debalang LAM Jambi Provinsi Jambi, Ketua Persatuan Pencak Silat Debalang LAM Jambi, serta seluruh peserta musyawarah yang hadir dalam pertemuan tersebut pada, Rabu (13/9/2023).

"Maklumat hasil keputusan banyak pihak," kata HBA saat konferensi pers di kantor LAM Provinsi Jambi, Sabtu (16/9/2023).

Maklumat merupakan intisari sikap masyarakat rumpun Melayu, terkait insiden yang menghantam warga Rempang Galang. Berikut poin-poin maklumat:

1. Dukungan Terhadap Maklumat Terkait Rempang Galang: Lembaga Adat Rumpun Melayu se Sumatera secara tegas mendukung maklumat yang telah disampaikan oleh Lembaga Adat Melayu Provinsi Kepulauan Riau dan Lembaga Adat Melayu Riau Provinsi Riau yang berkaitan dengan Masyarakat Melayu Rempang Galang.

2. Dukungan terhadap pembangunan dengan Keadilan: LARM se-Sumatera juga menyatakan dukungan penuh terhadap program pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah di berbagai bidang, baik di tingkat pusat maupun daerah, dengan penekanan pada asas keadilan dan kesejahteraan bagi masyarakat lokal serta penghargaan terhadap nilai-nilai kearifan lokal.

3. Penolakan Kekerasan: LARM se-Sumatera mengutuk keras tindakan represif, intimidasi, dan kekerasan yang telah terjadi terhadap masyarakat Pulau Rempang dan Pulau Galang. Tindakan tersebut telah menyebabkan cedera fisik, trauma, dan kerugian materi, dan hal ini sesuai dengan seloko adat Melayu yang menekankan pentingnya menghindari perlakuan yang tidak adil.

4. Pembebasan dan Pengobatan: LARM se-Sumatera meminta pembebasan seluruh warga masyarakat yang ditahan sebagai akibat dari peristiwa yang terjadi, serta memberikan bantuan pengobatan kepada warga masyarakat yang mengalami cedera.

Baca Juga: Tangkal Paham Radikalisme Masuk Kampus, Polda-Unja Gelar Konser Dihadiri 6.500 Mahasiswa

5. Desakan untuk Dialog dan Kesepakatan: LARM se-Sumatera mendesak pemerintah untuk membangun dialog dan mencapai kesepakatan dengan masyarakat Melayu di Pulau Rempang dan Pulau Galang.

Hal ini berkaitan dengan rencana investasi yang tidak boleh merugikan masyarakat setempat, sesuai dengan seloko adat Melayu yang mengajarkan pentingnya menyusuri dan memahami situasi sebelum mengambil tindakan.

6. Pesan Persatuan dan Kepemimpinan yang Bijaksana: LARM se-Sumatera mengingatkan pentingnya persatuan dalam negeri dan kepemimpinan yang bijaksana dalam menyelesaikan masalah. Kepemimpinan yang baik harus menjadi tempat perlindungan dan tempat berlindung bagi seluruh rakyat.

Maklumat ini mencerminkan komitmen Lembaga Adat Rumpun Melayu Se-Sumatera dalam menjaga harmoni, perdamaian, dan kesejahteraan masyarakat Melayu di wilayah-wilayah yang beragam.

Harapannya adalah maklumat ini akan memberikan kontribusi positif dalam menyelesaikan masalah dan menciptakan lingkungan yang damai bagi semua pihak yang terlibat.

Editor: Suwandi Wendy

Tags

Terkini

Terpopuler