Pria Asal Merangin Tewas di Sungai, Keluarga: Korban Berpamitan Untuk Jerat Landak

- 18 April 2024, 11:55 WIB
Warga digegerkan Penemuan mayat
Warga digegerkan Penemuan mayat /Jambian.id Pikiran Rakyat /

JAMBIAN.ID -- Warga digegerkan adanya penemuan mayat seorang pria terapung di Sungai Mandela Rantau Limau Manis, Kecamatan Tabir Ilir, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi, Rabu (17 April 2024) sekitar pukul 11.30 WIB.

Pria itu berinisial NMR (28) warga Desa Rawa Jaya, Kecamatan Tabir Selatan, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi.

Berdasarkan keterangan dari keluarga korban sudah tiga hari terhitung sejak Minggu (14 April 2024) tidak pulang ke rumah.

Baca Juga: Rektor UIN Jambi Luncurkan Gerakan Eco Friendly FUSA untuk Hemat Energi, Air dan Kurangi Sampah Plastik

Saat itu korban pergi dari rumah untuk memasang jerat landak. Akan tetapi, korban tak kunjung pulang dan ternyata ditemukan terapung dalam kondisi meninggal dunia.

"Iya berdasarkan keterangan keluarga, korban pergi dari rumah untuk pasang jerat landak. Namun, sejak itu korban tidak kembali ke rumah,"kata Kapolsek Tabir AKP T. T Munthe, pada Kamis (18 April 2024).

Dalam hal ini, akan tetapi jenazah sudah berhasil dievakuasi oleh warga bersama Polsek Tabir dan sudah diserahkan ke kepada keluarga.

Baca Juga: Kembali Terjadi Hujan Ringan dan Petir, Inilah Prakiraan Cuaca Gresik Hari Ini, Kamis 18 April 2024

"Alhamdulillah korban sudah ditemukan dan sudah dievakuasi serta sudah diserahkan kepada pihak keluarga di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Tabir Selatan,"jelasnya.

Sementara itu, Kasubsi Penmas Polres Merangin Aiptu Ruly mengatakan pihak kepolisian mendapatkan laporan bahwa korban tidak kunjung pulang ke rumah setelah korban pergi untuk memasang jerat landak.

Menurut dia, setelah mendapatkan laporan itu pihak kepolisian pun langsung melakukan pencarian dan berhasil ditemukan terapung di sungai dalam kondisi meninggal dunia.

Baca Juga: Terjadi Hujan Sedang di Siang dan Sore, Inilah Prakiraan Cuaca Bengkulu Hari Ini, Kamis 18 April 2024

"Iya, korban ditemukan terapung di sungai dalam kondisi meninggal dunia. Untuk penyebabnya sendiri belum diketahui secara pasti, terpeleset atau tidak. Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi,"ujarnya.

Menurut keterangan dari pihak keluarga, disebutkan dia, korban ini mengalami gangguan kejiwaan.

"Iya, berdasarkan keterangan warga korban ada gangguan kejiwaan,"tutupnya.***

Editor: Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah