Network
JAMBIAN.ID - Hujan es di Kerinci kala musim kemarau dan asap termasuk fenomena langka. Kejadian ini disambut gembira oleh para petani.
Hujan es di Kerinci terjadi pukul 14.40 WIB, Jumat (6/10/2023) dalam kawasan Kersik Tuo dan Batang Sanger, Kayu Aro, Kerinci.
Fenomena langka hujan es direkam warga dan viral di media sosial. Beragam komentar para netizen mulai dari kebingungan sampai dengan bergembira, karena sawah dan ladangnya tersiram air.
Baca Juga: Mantra dan Tumbuhan Akar Penyegar Obat Kuat Orang Rimba: Selamat dari Kepunahan
Kepala Stasiun BMKG Depati Parbo Kerinci, Kurnia Ningsih menuturkan hujan es termasuk fenomena langka.
Ningsih menuturkan pembentukan hujan es terjadi saat ada Awan Cumulonimbus yang menjulang tinggi di langit dan melebihi titik beku air (freezing level).
"Hujan es umumnya terjadi pada peralihan musim dari musim kemarau ke musin penghujan," katanya.
Dengan adanya peralihan ini, hujan yang jatuh dengan medan suhu yang berbeda, maka jatuh ke bumi dalam bentuk bongkahan-bongkahan es.
Sementara itu, Camat Kayu Aro Adlizar mengatakan hujan es memang terjadi pada pukul 14.40 WIB di Kersik Tuo dan Batang Sanger.
Baca Juga: Tradisi Bekintangon: Pengabdian 2.000 Hari Lelaki Rimba untuk Meminang Pujaan Hati
