Network
JAMBIAN.ID - Film Budi Pekerti garapan sutradara Wregas Bhanuteja yang juga merupakan sutradara dari Penyalin Cahaya ini mulai tayang di bioskop hari ini, Kamis 2 November 2023. Film berdurasi 1 jam 51 menit ini menampilkan konflik isu bullying di media sosial yang ramai dewasa ini.
Dibintangi aktor dan aktris berbakat yakni Shan Ine Febriyanti sebagai Prani, Prilly Latuconsina sebagai Tita, Angga Yunanda sebagai Muklas, Dwi Sasono sebagai Didit. Keempatnya diceritakan sebagai sebuah keluarga, dengan konflik dan karakter masing-masing.
Bercerita tentang Prani (Sha Ine Febriyanti) yang merupakan seorang guru BK legendaris disebuah sekolahan SMP Yogyakarta. Guru yang dikenal cerdas, serta memiliki metode belajar yang unik terutama dalam menghukum para siswanya yang bermasalah. Hingga suatu hari Prani harus berhadapan dengan video 20 detik viral.
Baca Juga: Ciri-Ciri Pasangan Seorang Toxic People, Kenali Agar Tak Berakhir Perceraian
Dalam video tersebut, dirinya tampak memarahi penjual kue putu yang sudah tua di pasar, tersebarnya video ini membuatnya, serta kedua anaknya harus ikut terseret kedalam hujatan netizen. Ditambah ketiganya harus berusaha menjaga agar Didit (Dwi Sasono) yang sedang mengidap bipolar tak mengetahui permasalah tersebut.
Konflik yang Dibangun Benar-benar Kuat
Hadirkan isu bullying di media sosial yang marak dewasa ini membawa film Budi Pekerti tampak seperti cerminan refleksi kehidupan. Konflik berhasil dibangun dengan sangat kuat, membuat penonton larut dalam emosi film yang dibangun pada masing-masing plot cerita.
Tak hanya itu, dari awal cerita, pertengahan, hingga ending tak ada plot yang seakan sia-sia, masing-masing berada di point konflik yang kuat, sehingga secara keseluruhan berhasil membangun cerita hingga membuat penonton larut dari awal hingga ending.
Akting Pemain yang Menjiwai Peran
Tak diragukan lagi, masing-masing pemain yang terlibat dalam Budi Pekerti memiliki akting yang tak main-main. Seperti karakter Bu Prani seorang guru BK yang memiliki karakter misterius, dimana setiap step alurnya menyimpan emosi yang mewakili tekanan masalah yang diterimanya.
Dwi Sasono berperan sebagai Didit yaitu suami dari Bu Prani, Dwi Sasono berhasil membawakan peran sebagai seorang pengidap bipolar dengan sangat keren, tidak berlebihan dan sangat natural. Begitu juga dengan Prilly Latuconsina yang berperan sebagai Tita anak pertama Bu Prani, dan Angga Yunanda sebagai Muklas anak kedua Bu Prani.
Keseluruhan pemain benar-benar sesuai porsinya, dengan akting yang natural dan mewakili emosi masing-masing sesuai perannya.
