Network
JAMBIAN.ID – Arus mudik H-5 lebaran sudah menunjukkan kepadatan di jalanan. Bahkan sehari sebelumnya terjadi kemacetan belasan kilometer di Jalan Lintas Timur (Jalintim) yang menghubungkan Kota Jambi dan Palembang. Solusi untuk mengatasi kemacetan adalah pembukaan akses tol Musilandas-Pangkalan Balai Banyuasin (22 km).
Kemacetan parah terjadi di Kecamatan Betung, Kabupaten Banyuasin, pada Jumat, 5 April 2024. Kemacetan pada H-6 lebaran arus mudik terjadi di kilometer 58 dan 70. Sebagian besar pemudik yang berangkat awal terjebak macet parah di lokasi tersebut.
“Kemacetan tidak bisa terurai sejak siang sampai malam hari. Arus kendaraan pemudik terus bertambah,” kata Kasatlantas Polres Banyuasin, AKP Indrowono, Jumat (5/4/2024). Kemacetan diperparah dengan pengendara yang tidak tertib dan menyerobot. Sehingga banyak kendaraan terjebak, saling mengunci di jalanan tak bisa bergerak.
Puncak arus mudik diperkirakan akan terus meningkat di Jalintim Jambi-Palembang. Pihak kepolisian hanya dapat mengurai kemacetan secara perlahan karena tidak ada jalur alternatif di wilayah tersebut. Pemudik harus bersabar, karena jalan tol Musilandas telah dibuka secara fungsional oleh pemerintah, dengan lajur satu arah.
Sebagian besar pemudik berharap Pemerintah mengoptimalkan fungsi jalan tol Musilandas, sebagai alternatif untuk mengurai kemacetan. Dengan dibukanya jalur dua arah, kendaraan pemudik dari dan menuju Kota Palembang, dapat berjalan secara bersamaan. Sehingga tidak terjadi penumpukan.
“Kita berharap kalau bisa itu dua arah ya. Jadi lebih banyak kendaraan yang tertampung dan dapat mengurangi kemacetan di Jalintim, Jambi-Palembang,” kata pemudik dari Jambi.
Titik Kemacetan Sebelum Gerbang Tol
Bagi para pemudik yang melintasi Jalintim Jambi-Palembang memang terdampak macet di Betung. Pasalnya, sebelum masuk tol Musilandas, pemudik akan bertemu beberapa titik titik rawan kemacetan. Misalnya yang menyumbang titik kemacetan di daerah Simpang Y, SPBU KM 16, Simpang Semuntul dan Simpang Air Batu.
